Panduan Pendidikan Karakter dan Model RPP-Silabus Berkarakter SMP (FINAL)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2010 telah mengembangkan Pendidikan Karakter secara terintegrasi dalam pembelajaran pada semua mata pelajaran di semua jenjang dan jenis pendidikan, termasuk SMP. Pendidikan karakter secara terintegrasi dalam pembelajaran merupakan hal yang baru bagi sebagain besar SMP di Indonesia. Oleh karena itu, dalam rangka membina pelaksanaan Pendidikan Karakter di SMP, pada tahun 2010 Direktorat Pembinaan SMP telah menyusun Panduan Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam Pembelajaran, contoh/model silabus dan RPP, dan Panduan Guru Mata Pelajaran dalam Menggunakan BSE dalam Pendidikan Karakter di SMP untuk semua mata pelajaran kecuali muatan lokal.

Buat rekan-rekan guru atau sekolah yang belum memiliki Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter beserta contoh/model RPP-Silabus Berkarakter tiap mata pelajaran disertai pedoman untuk guru mata pelajaran dalam melaksanakan pendidikan karakter dan beberapa contoh bahan ajar dapat didownload di link di bawah ini:

Panduan Pendidikan Karakter:

• Pendidikan Karakter di SMP (1)
• Pendidikan Karakter di SMP (2) 
• Pendidikan Karakter di SD-SMP
• Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
• Panduan Pendidikan Karakter Praktis di Sekolah
• Indikator dan Penilaian
• Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam Pembelajaran
• Tabel Nilai-Nilai PBKB
• Pengintegrasian Nilai-Nilai Budaya dan Karakter Bangsa pada KBM

RPP-Silabus Berkarakter:

• Agama Islam
• Agama Kristen
• Agama Katolik
• Agama Hindu
• Agama Budha
• Bahasa Indonesia
• Bahasa Inggris
• IPA
• IPS (Ekonomi, Geografi, Sejarah dan Sosiologi)
• Keterampilan
• Matematika
• Penjas Orkes
• Penjas Orkes (Revisi 19 Januari 2011)
• PKN
• TIK
• Seni Budaya  
  
  Panduan, contoh/model silabus dan RPP berkarakter yang dikembangkan oleh Direktorat Pembinaan SMP tidak dimaksudkan untuk membatasi kreativitas sekolah dalam mengembangkan pendidikan karakter di sekolah. Sekolah dapat mengembangkan silabus, RPP, dan bahan ajar, serta pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan atau konteks sekolah masing-masing.
  Semoga bermamfaat.